“Laskar
pelangi gantong” manusia dan harapan
Dari film yang saya telah tonton yaitu film yang
terinspirasi dari novel Andrea Hirata, saya dapat menghubungkan film tersebut
dengan materi ilmu budaya dasar yaitu tentang manusia dan harapan. Di film
laskar pelangi mengisahkan tentang harapan dan cita-cita 10 orang anak di
daerah gantong yang ingin diraih jika sudah besar nanti. Mereka bersekolah di
sekolah dasar muhammadiyah gantong yang terbilang cukup memprihatikan
keadaannya, karena fasilitas dan bentuk fisik sekolah yang sudah hancur dan
tidak layak untuk kegiatan belajar mengajar. Namun mereka tetap bersemangat
untuk meraih harapan dan cita-cita yang ingin mereka raih kelak nanti, walaupun
dalam keadaan yang tidak mendukung dan terpacu untuk meraih keberhasilan.
Semangat yang mereka raih berasal dari tokoh utama dari novel tersebut yang
bernama ikal, seorang sosok yang tidak pantang menyerah untuk menggapai
impiannya untuk bisa menjadi seorang yang berhasil dan belajar di perancis.
Kemudian bersama teman-temannya yang lain ikal
terus bealajar berbagai hal. Ikal bersama temannya banyak belajar tentang agama
dan kepercayaan diri. Dari situ ikal dan teman-temannya mulai percaya kepada
diri sendiri bahwa harapan,mimpi dan cita-cita pasti dapat diraih walaupun
banyak rintangan yang menghalangi, mereka banyak belajar tentang hal itu dari
ibu guru mereka yaitu ibu muslimah dan kepala sekolah sekolah dasar
muhammadiyah gantong pak harfan. Setelah bertahun-tahun mereka melewati
berbagai masalah dan rintangan untuk meraih cita-cita yang ingin diraih,
akhirnya ikal bersama teman-temannya meraih harapan yang sudah dipendam sejak
mereka kecil, terkecuali lintang. Lintang yang merupakan salah satu dari 10
teman ikal tidak dapat meraih harapan yang ingin diraihnya karena dia harus
mengurus adiknya yang masih kecil sepeninggalan ayahnya yang meninggal akibat
terseret ombak saat melaut.
Di saat itu pun ikal yang telah pulang ke
kampungnya di gantong setelah menempuh pendidikan di negeri perancis bertemu
lintang. Ikal pun menyapa lintang saat ia lewat dan menceritakan tentang
cita-citanya yang telah terwujud untuk bisa ke perancis. Lintang pun hanya bisa
memberi ucapan selamat kepada ikal. Dari situ ikal pun juga bertanya kepada
lintang bagaimana tentang cita-cita kamu yang kamu harapkan sejak kita
bersekolah dulu ?. Di situ lintang hanya terdiam dan menjelaskan apa yang
terjadi sebearnya setelah berpisah dengan teman-teman satu sekolah dulu dan
ikal pun tetap memberi semangat pada lintang untuk tetap meraih harapan dan
cita-cita walaupun dengan cara yang berbeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar